Melatih 100 Milyar Sel Otak Kita

Manusia memiliki sekitar 100 miliar neuron atau sel otak, jumlah ini kira-kira sama dengan jumlah bintang yang ada di galaksi Bima Sakti. Sel otak saling dihubungkan oleh dendrit yang membuat hubungan melalui sinapsis. Setiap sel otak mampu membuat 100.000 hubungan dengan sel otak lainnya. Kekuatan otak manusia ditentukan oleh banyaknya hubungan antar sel-sel otak tersebut. Semakin banyak jumlah hubungan antara sel otak kita, semakin cepat dan efektiflah kerja otak kita. Potensi untuk menciptakan kombinasi baru dalam otak kita adalah tak terbatas. Jika otak tidak digunakan secara teratur, maka secara perlahan-lahan ia akan kehilangan kemampuannya untuk berfungsi.

Otak kita adalah seperti otot yang jika tidak digunakan akan menjadi kendor. Dengan memberi makan dan menantang otak dengan rangsangan, maka kita akan menciptakan lebih banyak hubungan antar sel otak. Berdasarkan hasil riset Bernice T. Eiduson pada tahun 1958-1988 yang dilanjutkan oleh Robert S. Root-Bernstein, Maurine Bernstein dan Helen Garnier tentang "Correlations Between Avocations, Scientific Style, Work Habits, and Professional Impact of Scientist" yang dilaporkan dalam Creativity Research Journal (1995). Terdapat korelasi antara kegiatan-kegiatan hobi, olahraga, atau kegiatan-kegiatan di waktu santai lainnya dengan kesuksesan para ilmuwan di bidangnya. Ini berarti bahwa semakin banyak kita menantang otak dengan kegiatan maka semakin cerdas dan kreatiflah kita.

Di bawah ini ada sepuluh cara untuk melatih otak kita, yaitu :

1. Bacalah buku atau majalah yang biasanya tidak kita baca.

Membaca adalah rangsangan mental yang paling mutakhir, dan tantangannya adalah membaca sesuatu yang baru, karena suatu bagian yang tetap dari buku atau majalah dengan gaya tertentu tidak akan menumbuhkan otak kita.

2. Latihlah badan kita.

Banyak literatur kedokteran menunjukkan bahwa latihan memiliki dampak langsung atas kemampuan kita untuk berpikir lebih cerdas dan lebih kreatif. Latihan aerobik menambah aliran oksigen dan oksigen itu sangat kritis. Otak kita yang memiliki berat sekitar 3,5 pon hanya mewakili sekitar 20 % dari bobot badan kita tetapi ia menghabiskan sekitar 20 % dari oksigen yang kita masukkan dengan jalan bernapas. Olahraga berirama seperti berlari atau berenang adalah latihan yang paling membantu untuk otak. Karena gerakan-gerakan dalam lari dan renang yang berulang-ulang membantu pikiran bawah sadar untuk timbul ke permukaan. Latihan fisik juga dapat mengurangi stress atau ketegangan pada otak

3. Ciptakan suatu proyek kerajinan yang tidak pernah kita ciptakan sebelumnya.

Pergilah ke toko bahan bangunan lokal dan bangunlah sebuah rumah burung misalnya. Bangun rumah itu tanpa rencana, beli saja peralatan dan kerjakan

4.Belajar suatu keterampilan baru. 

Coba pertimbangkan untuk mengikuti kursus yang belum pernah kita pelajari sebelumnya. Faktor usia bukan menjadi masalah untuk mempelajari keterampilan apapun.

5. Masak makan siang.

Memasak akan menyibukkan seluruh otak kita, mulai dari proses dan prosedur sampil menyajikan hasil masakannya secara kreatif. Meskipun kita tidak tahu bagaimana caranya memasak, tetapi kita bisa mengikuti resep. Coba buka situs www.CookIllustrated.com, orang-orang yang ada disana akan mengajarkan kita untuk menciptakan hidangan yang terbaik dari bahan apa saja. Menurut riset para ilmuwan, protein adalah makanan yang kuat bagi tenaga otak kita. Protein murni banyak terdapat dalam kerang, kerang mengandung karbohidrat dan rendah lemak. Kerang memasok suatu amoni oksida yang bernama tyrosine dalam jumlah besar ke otak, yang kemudian berubah ke dalam dua bahan kimia pemberi energi mental otak, dopamine dan norepinephrine. Dengan memproduksi bahan kimia ini otak kita akan cenderung berpikir dan bereaksi lebih cepat, lebih memperhatikan, lebih bermotivasi dan energik secara mental.

6. Dengarkan musik.

Dengar dan nikmati musik yang biasanya tidak pernah kita dengarkan. Alunan musik dapat meregangkan benak dan menggelitik pola pemikiran kita. Akan lebih baik bila kita sendiri yang memainkan musik tersebut dengan alat musik favorit kita, misalnya gitar, piano atau harmonika.

8. Bergaul dengan orang baru.

Bercakap-cakaplah dengan orang-orang baru yang ada di sekitar anda, entah itu di kendaraan umum, di sekolah, di kantor, di masjid atau bisa jadi itu tetangga baru di sebelah rumah. Melalui bergaul dengan mereka kita dapat memperluas wawasan, dan kita juga dapat memperoleh pandangan baru mengenai hidup dan kehidupan.

9. Tulislah pemikiran-pemikiran kita.

Kita bisa menulisnya di laptop atau komputer, di kertas atau di buku harian, atau media lain yang memungkinkan misalnya blog. Janganlah terlalu mengkhawatirkan penulisannya, tetapi utarakanlah pemikiran kita dengan jelas. Coba tulis cerita misteri, khayalan, komedi atau cerita fiksi ilmiah pendek. Menulis sesuatu hal dalam bentuk yang asing bagi kita dapat memperluas portepel mental. Buat rencana perjalanan ke tempat yang baru atau masih asing, baik itu di luar negeri atau kota-kota yang belum pernah kita datangi. Kemudian libatkan diri kita dalam kebudayaan dari lingkungan yang baru tersebut, caranya kita bisa bercakap-cakap dengan penduduk setempat.

10. Kunjungi museum.

Museum adalah salah satu sumber daya bisnis yang belum dimanfaatkan. Museum ilmiah dapat memperluas pandangan kita dan menantang cara berfikir kita, sementara museum sejarah menyediakan visi tentang tempat-tempat dan waktu yang lain di dunia. Kita mempunyai kekuatan untuk mengendalikan nasib kita.

Potensi dari apa yang dapat kita ciptakan bergantung pada rangsangan yang kita gunakan. Ada orang yang menjalani hidup ini pada setengah kecepatan saja. Ada juga yang bergulat dengan kehidupan penuh energi dan semangat. Mereka yang menjalani kehidupan dengan penuh gairah cenderung bersemangat dalam menghadapi hampir apa saja. Dengan menemukan orang yang bergairah terhadap apa saja kita akan menemukan suatu sumber energi vital untuk pemikiran baru menghadapi tantangan bisnis. Pengalaman yang kita peroleh akan bertambah menjadi lebih banyak seiring dengan berjalannya waktu, arsip di otak kita akan menjadi berlipat ganda. Mengutip apa yang dikatakan Ben Franklin : "Bila anda mencintai hidup maka janganlah anda membuang waktu, karena hidup terbuat dari ini semua". 

(Diambil dari "Jump Start Your Business Brain" #1 Bestseller Bisnis by Doug Hall)